Hanya karena cinta, Tuhan memilih untuk menciptakan Adam, kemudian Eva untuk menemaninya, memiliki keturunan dan memenuhi bumi.
Hanya karena cinta, Tuhan memilih dan memanggil Nuh untuk membangun bahtera ditengah cemoohan orang disekitarnya.
Hanya karena cinta Tuhan menciptakan pelangi sebagai tanda kasih dan perjanjian kepada manusia ciptaan-Nya bahwa tidak akan ada lagi air bah sekarang sampai selama-lamanya.
Hanya karena cinta, Tuhan memanggil Abraham, memberkatinya berlimpah-limpah dan menjadikannya Bapa orang beriman, leluhur Yesus Kristus penebus manusia.
Hanya karena cinta, Tuhan mencegah Abraham mengurbankan Ishak anaknya, dan memberikan hewan sebagai gantinya.
Hanya karena cinta, Tuhan memilih, lalu meluangkan waktu untuk bergumul dengan Yakub, mengubah namanya menjadi cikal bakal sebuah bangsa yang besar, Israel.
Hanya karena cinta, Tuhan mengizinkan Yusuf dicobai di padang gurun, dipenjara, lalu mengangkat dia kepada kemenangan demi kemenangan.
Hanya karena cinta, Tuhan membawa bangsa Israel keluar dari perbudakan bangsa Mesir dengan tuntunan Musa dan Yosua menuju Tanah Perjanjian.
Hanya karena cinta, pintu maaf-Nya yang lebar senantiasa terbuka untuk Daud, Tuhan memilih Daud menjadi raja kaum Israel, jatuh ke dalam dosa, bertobat, jatuh lagi untuk kesekian kali, namun Tuhan mengampuni.
Hanya karena cinta, Tuhan menganugerahkan kebijaksanaan dan kekayaan tiada terukur banyaknya kepada Salomo.
Hanya karena cinta, Tuhan memahkotai dan memberikan Ester kesempatan menjadi ratu bangsa Persia.
Hanya karena cinta, Tuhan menjagai dan membawa keluar Sadrakh, Mesakh dan Abednego dari api yang menyala-nyala.
Hanya karena cinta, Tuhan menjadikan Daniel orang terpandang di negara Baal, bahkan menutup mulut singa yang seharusnya memangsanya.
Hanya karena cinta dan pengampunan yang luar biasa, karya penyelamatan terbesar terjadi. Tuhan mengirimkan anak-Nya yang tunggal Yesus Kristus ke rahim seorang wanita, hidup selayaknya manusia, mati oleh manusia, demi penebusan dosa manusia.
Dan hanya karena cinta, Tuhan raja semesta alam akan datang kembali menjemput mempelai-Nya untuk tinggal dalam kerajaan kekal tidak berkesudahan.
Amen.
“Everyone is always going through tough things, the irony in it is that everyone thinks what they’re going through is just as hard as what you are. Life isn’t about surviving this, it’s about understanding this.“ Nicholas Sparks